CAHAYASERELO.COM, Palembang – Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) terpilih, H. Cik Ujang, menghadiri undangan dari Menteri Koordinator (Menko) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk membahas pembangunan infrastruktur di Sumsel. Pertemuan strategis ini berlangsung di kediaman AHY, Senin (20/01).
Acara ini dihadiri jajaran gubernur dan wakil gubernur terpilih dari kader Partai Demokrat, termasuk tokoh-tokoh nasional seperti Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya, Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman, serta Ketua BPOKK Demokrat Herman Khaeron. Kehadiran mereka menunjukkan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan pusat dalam mendukung pembangunan.
Dalam sambutannya, Cik Ujang menyampaikan rasa syukur atas mandat yang diberikan masyarakat Sumsel kepada dirinya dan Gubernur terpilih, H. Herman Deru. Ia menekankan perlunya kolaborasi erat antara pemerintah daerah dan pusat guna mempercepat pembangunan infrastruktur di Sumsel.
“Pertemuan ini adalah langkah awal menyatukan visi pembangunan antara Sumatera Selatan dan pusat. Saya optimis, pembahasan terkait infrastruktur akan membawa Sumsel menuju kemajuan yang lebih baik,” ujar Cik Ujang.
Sementara itu, AHY dalam arahannya menekankan pentingnya program prioritas pembangunan infrastruktur yang berdampak langsung pada masyarakat.
“Komitmen kita adalah menghadirkan perubahan nyata bagi rakyat. Dengan sinergi kuat, kita bisa mewujudkan Indonesia yang lebih baik, dimulai dari daerah-daerah yang dipimpin kader Demokrat,” ungkap AHY.
Pertemuan ini tidak hanya menjadi ajang konsolidasi politik, tetapi juga menunjukkan kesiapan para pemimpin daerah untuk menjawab tantangan pembangunan yang semakin kompleks.
Selain H. Cik Ujang, pertemuan ini juga dihadiri gubernur dan wakil gubernur terpilih lainnya, seperti Suhardi Duka (Sulbar), Anwar Hafid (Sulteng), Gusnar (Gorontalo), Emil Dardak (Jatim), dan Sherly Djoanda Laos (Sulut).
Dengan kolaborasi yang semakin erat antara pemerintah pusat dan daerah, diharapkan Sumsel sebagai salah satu provinsi strategis di Indonesia mampu melakukan lompatan besar dalam pembangunan, terutama di bidang infrastruktur, demi kesejahteraan masyarakat.
