CAHAYASERELO.COM, Lahat - Bertempat di Rumah Dinas Bupati Lahat menjadi saksi pertemuan penting antara Kepolisian Resort Lahat (Polres), berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), instansi terkait, dan perwakilan partai politik dalam sebuah rapat diskusi yang bertujuan untuk menyatukan persepsi dan komitmen menuju Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang aman dan lancar di Kabupaten Lahat, 18 Februari 2024 - Pada hari Minggu malam, tepatnya pukul 21.00 WIB.
Kapolres Lahat, AKBP Got Parlasro S.Sinaga SH.SIK.MH, turut hadir dalam rapat tersebut bersama dengan sejumlah tokoh penting lainnya seperti Pj Bupati Lahat Muhammad Farid, S.STP., M.Si., Dandim 0405 Letkol Inf. Asis Kamarudin, S.E., M.I.P., Sekretaris Daerah Kabupaten Lahat Chandra, S.H., M.M., dan sejumlah tokoh lainnya dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), serta perwakilan partai politik.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Lahat Muhammad Farid, S.STP., M.Si. menekankan pentingnya rapat tersebut sebagai wadah untuk menyatukan semangat, persepsi, dan pandangan dalam rangka memastikan jalannya Pemilu 2024 di Lahat dengan damai dan lancar.
Komitmen untuk menjaga stabilitas iklim pemilu yang baik diungkapkan oleh Forkompinda, KPU, dan Bawaslu.
Komisioner KPU Lahat Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM Eva Metriani, S.E memberikan laporan terkait tahapan rekapitulasi tingkat kecamatan, namun juga menggarisbawahi adanya kendala teknis yang sedang diperbaiki, khususnya terkait aplikasi Sirekap.
Beliau menyampaikan bahwa KPU-RI telah memberikan instruksi untuk perbaikan aplikasi tersebut guna meminimalisir kesalahan dalam penginputan.
Selanjutnya, Ketua Bawaslu Lahat Nana Priana, S.Hi., M.M. menyoroti peran Bawaslu dalam pengawasan kegiatan rekapitulasi tingkat kecamatan yang akan dilakukan oleh Panwascam se-Kabupaten Lahat.
Penekanan dilakukan pada pentingnya ketersediaan data pembanding bagi Bawaslu jika terdapat selisih antara hitungan saksi dengan hitungan KPU.
Kapolres Lahat AKBP G. Parlasro Sinsitor Sinaga, S.H., S.I.K., M.H. memperingatkan tentang potensi kerawanan dan menyarankan agar hanya saksi yang ditunjuk yang hadir pada saat pelaksanaan rekapitulasi di kecamatan.
Beliau menekankan bahwa keamanan Kabupaten Lahat bukan hanya tanggung jawab TNI dan Polri, melainkan tanggung jawab bersama untuk menjaga situasi yang kondusif.
Rapat diskusi tersebut merupakan bagian dari upaya bersama untuk menciptakan situasi yang aman, damai, dan lancar menjelang Pemilu 2024 di Kabupaten Lahat. Melalui dialog dan komunikasi yang intensif antara Forkopimda, OPD/Instansi terkait, dan perwakilan partai politik, diharapkan dapat tercapai kesepahaman yang memadai untuk menghadapi tantangan-tantangan yang mungkin muncul selama proses pemilu berlangsung. (rls)