Kapolda Sumsel Jenguk Personel Alami Lakalantas Usai PAM TPS


CAHAYASERELO.COM, Palembang
- Brigadir Dua Duta Crownanda Putra diduga mengalami kelelahan dan kondisi mengantuk saat mengendarai sepeda motor setelah menyelesaikan tugas pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah Polres Empat Lawang. Kecelakaan tunggal terjadi di Desa Talang Akar Pali pada Kamis (15/2/2024). Korban mengalami luka di kepala dan segera dilarikan ke RSUD Empat Lawang sebelum dirujuk ke RS Bhayangkara Palembang.

Kapolda Sumsel Irjen A Rachmad Wibowo Sik beserta jajarannya, termasuk Dirintel Kombes Iskandar Fitriana, Dirlantas Kombes Pratama, Kabid Dokkes Kombes dr. Syamsul Bahar, dan Kabid Humas Kombes Sunarto, menjenguk korban di RS Bhayangkara Polda pada Jumat (16/2/2024). Mereka mendapat penjelasan tentang kondisi korban yang mulai siuman dan penanganan medis yang dilakukan oleh tim dokter.

Irjen Rachmad Wibowo menyatakan kedatangannya untuk memastikan bahwa dokter RS Bhayangkara telah melakukan penanganan dan perawatan secara maksimal demi mempercepat proses kesembuhan korban. "Ada tiga anggota kita yang mengalami musibah kecelakaan lalulintas, dua diantaranya dirawat di rumah sakit Bhayangkara. Satu orang dirawat intensif di ICU, tadi saya dapat laporan dari dokter dan alhamdulillah kondisinya sudah membaik. Kita do’akan semoga terus membaik," ujarnya.

Lebih lanjut, Rachmad Wibowo menjelaskan bahwa ada personel yang mengalami sakit dan sedang dalam perawatan. Dia menyampaikan rasa syukur atas fasilitas yang ada di rumah sakit Bhayangkara yang dinilainya sangat baik dengan adanya perawat, dokter, dan spesialis yang bertugas.

Terhadap personel yang masih bertugas di lapangan, Rachmad Wibowo mengatakan telah memerintahkan para Kapolres untuk mengakomodir rencana pergeseran pasukan Bantuan Kepolisian Operasi (BKO) kembali ke Polda. "Sabtu (17/2) besok dijadwalkan mereka kembali setelah menyelesaikan tugasnya. Cuaca saat ini tidak menentu, saya sudah perintahkan kepada para kapolres agar anggota yang akan kembali dari tugas BKO, bisa diakomodir secara bersama-sama," ungkapnya.

Dia menambahkan bahwa ada personel yang menggunakan sepeda motor dan ada yang harus menggunakan perahu untuk menjalankan tugasnya, terutama di daerah perairan. Rachmad juga mendapatkan laporan bahwa masih ada beberapa TPS di Banyuasin yang kotak suaranya masih berada di PPS sebelum sampai ke PPK karena harus melalui jalur perairan.