Bupati Bersama Kajari Tinjau Pembangunan Jembatan Pagar Batu


CAHAYASERELO.COM, Lahat
- Warga desa Pagar Batu kecamatan Pulau Pinang kini tak lagi terisolir, pasalnya akses jalan yang selama ini sulit dilalui khususnya bagi kendaraan roda Empat kini mulai dapat dilewati. 

Hal ini dikarenakan program pembangunan bupati Lahat Cik Ujang SH telah menyentuh daerah tersebut sehingga jembatan penghubung sepanjang 92 meter dikebut pengerjaan nya.

Pantauan wartawan dilapangan, guna Bupati Lahat H Cik Ujang SH kemarin bersama tim PPS (Pengamanan Pembangunan Strategis) dari Kejari Lahat meninjau jembatan di Desa Pagar Batu Kecamatan Pulau Pinang. 

Proyek ini ditarget rampung tepat waktu agar perekonomian masyarakat setempat bangkit.

Bupati Lahat H Cik Ujang,SH mengatakan, selama ini warga desa Pagar Batu harus melalui jembatan gantung jika beraktivitas keluar desa, hal inilah yang membuat daerah tersebut sulit maju dan berkembang. 

Karenanya, jika jembatang penghubung sepanjang 92 meter selesai dibangun maka akses masyarakat sangat lancar dan mudah.

"Warga disini kalau lewat pakai motor itupun harus hati2 karena jembatan gantung bergoyang jika ada aktivitas masyarakat, hal ini lah yang mendorong Pemkab untuk mempercepat penyelesaian jembatan ini," ujarnya.

Dijelaskan Cik Ujang, jika pembangunan jembatang penghubung selesai maka aktivitas perekonomian masyarakat bisa semakin membaik, karena untuk mengangkut hasil pertanian masyarakat desa bisa dalam volume yang besar dan dengan kendaraan.

"Jika jalan nya bagus maka petani bisa cepat mengangkut hasil pertanian, selama ini mereka harus memikul secara manual. Bahkan aktivitas perdagangan juga dapat semakin lancar," imbuhnya.

Sementara itu, Kejari Lahat Gunawan Sumarsono menuturkan, pembangunan jembatan gantung didesa Pagar waktu masuk dalam agenda pendampingan tim PPS Kejari Lahat. Karenanya, diimbau agar pihaknya pengerjaan proyek dapat serius dan tidak mengambil keuntungan mengingat vital nya peran jembatan bagi aktivitas masyarakat setempat.

"Kejari Lahat akan mendukung program pembangunan yang dijalankan Pemkab. Namun, kiranya program yang ada harus sesuai dengan apa yang direncanakan sehingga benar-benar tepat sasaran dan tidak melanggar hukum," jelasnya.

Kejari menambahkan, terkait pendampingan yang dilakukan tim PPS berharap agar masyarakat dapat mendukung kelancaran proyek tersebut agar penyelesaian nya sesuai dengan yang ditargetkan.

"Jembatan sepanjang 92 meter dengan lebar 5 meter akan benar-benar bermanfaat jika sesuai peruntukan nya, karenanya semua pihak harus mendukung program ini agar tidak ada lagi warga yang terisolir,"pungkasnya. (SM)