Empat Pejabat Eselon II Luncurkan Inovasi Proper

Empat pejabat eselon II di Kabupaten Lahat telah mengusulkan inovasi dan proyek perubahan (proper). Foto : ist

CAHAYASERELO.COM, Lahat
- Empat pejabat eselon II di Kabupaten Lahat telah mengusulkan inovasi dan proyek perubahan (proper).

Yang berpotensi untuk membawa perubahan dalam pengelolaan organisasi perangkat daerah (OPD).

Tujuan utama dari inisiatif ini adalah untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan tugas dan kewenangan OPD.

Keempat pejabat eselon II tersebut adalah Feriyansyah Eka Putra, ST MM, Kepala Bappeda Kabupaten Lahat, yang mengusulkan proper berjudul “Sistem Informasi Pembangunan Daerah Berbasis Dana CSR (SIP Benar).

Dalam presentasinya, ia menjelaskan bahwa melalui aplikasi ini, mereka berharap dapat mencapai transparansi dan kemudahan akses.

Untuk memahami program CSR yang dilaksanakan, serta penggunaan dana Corporate Social Responsibility (CSR).

Kemudian, Kepala Dinas PUPR, Mirza Azhary ST, mengusulkan proper dengan judul “Strategi Kolaborasi Stakeholder dalam Pengawasan Pemeliharaan Ruas Jalan Kabupaten melalui Digital Road Watch di Kabupaten Lahat (Perjaka).”

Ia menekankan pentingnya keterlibatan camat, lurah, kepala desa, dan perusahaan dalam menjaga keberlanjutan pemeliharaan ruas jalan yang telah dibangun.

Selanjutnya, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Lahat, M Ghufron SE MM, mengusulkan proper dengan judul “Strategi Konsultasi Optimalisasi Pelayanan Keuangan Daerah berbasis teknologi aplikasi (SIAP).”

Ghufron menjelaskan bahwa aplikasi ini akan memungkinkan koordinasi dan konsultasi yang lebih sederhana dan efisien dalam hal pelayanan keuangan daerah.

Terakhir, H.M Safrani, SH, Sekwan DPRD Lahat, mengusulkan proper dengan judul “Strategi Peningkatan Kualitas Layanan Persidangan dan Rapat DPRD melalui Sistem Informasi Berbasis Web E-Agenda.”

Safrani menjelaskan bahwa inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan persidangan. Dan juga rapat DPRD dengan memanfaatkan teknologi.

Dalam tanggapannya, Bupati Lahat, H Cik Ujang SH, mengingatkan bahwa semua proper yang di ajukan harus benar-benar dapat diimplementasikan dengan efektif.

“Tujuannya adalah untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas OPD,” katanya.

Ia menekankan pentingnya agar inovasi dan proyek perubahan tersebut tidak hanya berupa narasi tanpa isi yang konkret.

Bupati Cik Ujang SH juga mengajak semua stakeholder yang hadir untuk aktif berpartisipasi.

Dengan memberikan tanggapan, kritik, dan saran dalam rangka mendukung upaya perubahan yang di usulkan oleh keempat pejabat eselon II tersebut.

Dalam acara tersebut, turut hadir Forkompimda, camat, ketua forum kades kecamatan, perwakilan perusahaan, dan pihak terkait lainnya. (*).