CAHAYASERELO.COM, Lahat – Melestarikan kebudayaan maupun kesenian hendaknya memang harus dilakukan. Seperti Bupati Lahat, Cik Ujang SH, terus mengajak masyarakat Kabupaten Lahat untuk melestarikan kesenian maupun budaya yang ada di masyarakat. Salah satunya kesenian Qasidah, baik itu rabana maupun terbangan.
Cik Ujang sempat mengungkapkan, dirinya ketika remaja dahulu, sempat ikuti kesenian rabana maupun terbangan itu. Saat itu, dua kesenian itu sangat ramai digemari oleh kaula muda. Namun untuk saat ini, sudah sedikit terlihat generasi muda yang mau belajar kesenian tersebut.
“Dulu saya sangat senang dengan kesenian terbangan ini. Kalau dulu lomba-lomba qasidah ini sangat digemari remaja. Bahkan bisa jadi ajang silaturahmi,” kata Cik Ujang, beberapa waktu lalu.
Cik Ujang menambahkan, Kabupaten Lahat ini selain kaya akan sumber daya alam, juga kaya akan khasanah budaya. Kesenian rabana dan terbangan ini diataranya. Pasalnya di masyarakat, dua kesenian ini sudah seperti warisan budaya yang hingga saat ini masih ada. “Kesenian rabana dan terbangan ini akan selalu mendapatkan tempat di hati masyarakat kita,” ucapnya.
Cik Ujang berharap, dua kesenian ini bisa terus dilestarikan. OPD terkait harus bisa melestarikan dan mengembangkannya. Dengan begitu, bisa membangkitkan kepedulian masyarakat terhadap kesenian dan budaya asli Kabupaten Lahat. “Siapa lagi jika bukan kita yang memulai, untuk melestarikan kesenian dan kebudayaan asli kita ini,” pesan Cik Ujang. (rls)